Tips Beli Gadget dengan Uang Sendiri Ala Anak Muda
Dewasa ini Gadget sudah didaulat menjadi barang yang wajib
dimiliki semua kalangan. Hampir semua aktifitas membutuhkan gadget sebagai alat
penunjangnya. Terutama generasi millenials, yang sejak awal sudah berkenalan dengan fungsi dari gadget. Hal itu membuat anak-anak muda merasa harus mendapatkan
gadget yang diinginkan atau yang hanya sekedar sedang populer. Nah, muncul
pertanyaan, bagaimana caranya punya gadget sendiri tanpa membebani orang tua?
Pertama, yang jelas kamu harus tahu kebutuhanmu. Contohnya
kamu butuh gadget itu karena apa? Tugas kuliah atau karena lagi nge-trend saja?
Dari situ, kamu bakal tahu gadget macam apa yang harus kamu beli. Misal kamu butuh
notebook untuk mengerjakantugas. Kira-kira berapa ya harganya? Fyi, biasanya harga notebook sekitar 3-4
jutaan itu sudah sangat cukup untuk membuat kamu produktif mengerjakan tugas.
Kalau kamu sudah tahu berapa kisaran harga gadget yang
dibutuhkan. Hal yang sebaiknya dilakukan adalah mempersiapkan uang sesuai perkiraan
itu. Jadi, kamu gak harus mencari tahu gadget lain yang di atas harga tersebut.
Karena, sudah jelas pasti banyak yang tersedia. Namun itu semua tidak sesuai
kebutuhanmu dan itu hanya mengganggu pikiranmu.
Target uang sudah diketahui. Sekarang bagaimana cara untuk mengumpulkan uang tersebut? Jawaban yang paling mudah ialah menabung. Dan jelas
setiap orang tahu akan hal itu. Tapi, ada kah cara untuk mempercepat itu? Ada. Berikut
cara menyiapkan uang dengan usaha sendiri:
- · Menekan pengeluaran
Buatlah list kebutuhan dalam sebulan biar gak beli yang
aneh-aneh. Dan belajarlah nge-rem pengeluaranmu.
Jika biasanya kamu menganggarkan sebulan Rp 500 ribu untuk makan enak, belanja
baju, atau hura-hura. Maka kini kamu harus coba menguranginya. Misal, membatasi
nonton di bioskop dan gak perlu juga sering nongkrong. Karena, pas nongkrong
bisa saja kita ada rasa gengsi kalau gak pesen, dan jadinya kamu tiba-tiba
kalap di depan temen-temenmu. Biasakan makan yang murah saja dan beli sesuatu
yang memang dibutuhkan.
Jangan juga membawa semua uangmu kalau lagi pergi. Simpan
sebagian, takutnya satu lembar keluar dari dompet, 2-3 lembar lainnya mengikuti.
Kalau pingin banget jajan, usahakan jangan hanya cemilan ringan. Jajan sekalian
yang berat, siapa tahu kenyangnya tahan lama, hehe.
Selain itu coba juga bawa air putih sendiri. Biar kamu gak
tergoda mampir mini market. Soalnya ada berbagai macam barang yang bakal
menggoda kamu, meskipun niatmu hanya beli minum bisa saja beli barang lain.
Karena dengan menekan pengeluaran, kamu bisa mengalokasikan
sisa uangmu itu untuk beli gadget sendiri. Anggap saja kamu bisa menahan uang
Rp 200 ribu. Dalam 6 bulan kamu bisa punya uang Rp 1,2 juta. Cepat juga kan?
- · Memisahkan Rp 100 ribu dari uang bulanan
Ketika orang tua mengirimi jatah bulanan, kamu jangan merasa
kaya dulu. Jangan lah tiba-tiba bergairah untuk bebas makan enak, walaupun di
akhir bulan. Coba potong Rp 100 ribu di awal dan langsung simpan, bisa di
rekening terpisah atau tempat lain. Kalau dari awal kamu akan benar-benar menabung.
Bukan menabung yang hanya karena ada uang sisa. Hal ini membuat kamu bisa
berhemat dari awal dan cepat mencapai tujuanmu untuk beli gadget sendiri.
1 bulan : 100 ribu
6 bulan : 600 ribu
1 tahun : 1.2 Juta
Akan cepat sekali terkumpul walaupun memang agak
memberatkan. Tapi, itu tidak masalah untuk sebuah tujuan yang mulia hehe. Dan
sebenarnya gak harus nominal 100 ribu juga sih, terserah saja tergantung
kemampuan dan kemauanmu saja. Yang penting dilakukan rutin.
Dalam rangka memuluskan usahamu mengumpulkan uang kamu harus
cari sumber uang selain orang tua. Kamu bisa cari tambahan dengan cara-cara
yang mudah kayak gini.
- · Coba kerja sampingan
Contohnya kamu bisa ikut EO, karena biasanya banyak yang
mencari volunteer, tenang nanti pasti
dapat bayaran kok. Kamu juga bisa ikut project-project untuk menjadi freelance writer. Karena, makin ke sini
banyak situs dan orang yang mencari jasa untuk menulis artikel. Dan enaknya jadi
freelance writer kamu bisa memilih
project itu sendiri, kapan waktunya, dan bisa juga negosiasi tentang
bayarannya. Bisa juga ikut lomba-lomba. Cari tahu info tentang lomba, lalu pilih
yang sesuai dengan apa yang kamu bisa.
Setelah kamu mendapatkan tambahan uang, jangan lalu
kegirangan dan menghabiskan begitu saja. Simpanlah di rekening tabungan
khususmu, kalau bisa jangan aktifkan ATM nya agar kamu tidak bisa menariknya.
Dengan begitu tabunganmu juga gak bakal terganggu.
- · Jual barang bekasmu
Jika kamu terbiasa menjadi pembeli, maka kini waktunya kamu
menjadi penjual. Kamu bisa mengumpulkan barangmu yang tidak terpakai, tapi
masih layak dipakai. Barang yang bisa kamu jual beragam, bisa pakaian, alat
musik, aksesoris, atau alat elektronik. Dari aktifitas itu kamu bisa menambah
dana sekaligus bersih-bersih rumah. Bermanfaat kan?
Lalu setelah uang terkumpul sesuai target. Cari tahu
gadget-gadget yang ada. Bisa langsung ke toko atau browsing dulu di internet. Dari
berbagai pilihan yang ada, carilah yang paling unggul dan gak terlalu mahal.
Lihat keunggulan dari spesifikasinya.
Sistem Operasi
|
DOS
|
Ukuran Layar
|
11.6" 16:10 HD (1366x768)
|
Adaptor Daya
|
Output :
19 V DC, A, 33 W Input : 100 -240 V AC, 50/60 Hz universal |
Processor
|
Intel® Celeron® Dual-Core N3050 Processor, 2.16 GHz
|
VGA
|
Integrated Intel® HD Graphics (Pentium & Celeron)
|
Harddisk
|
7mm SATA3
- 500GB HDD |
RAM
|
DDR3L 1600 MHz SDRAM, OnBoard Memory , OnBoard Memory 2 GB
|
Card Reader
|
card reader (Micro SD )
|
Networking
|
Terintegrasi 802.11 ac
Built-in Bluetoothâ„¢ V4.0 |
Web Camera
|
HD Web Camera
|
Berat
|
1.21 kg
|
Audio
|
Built-in Speakers And Digital Array Microphone
|
Baterai
|
3Cells 48 Whrs Polymer Battery
|
I/O Port
|
1 x Headphone-out jack (Audio-in Combo)
1 x USB 3.0 port(s) 1 x USB 2.0 port(s) 1 x USB-C Gen 1 (up to 5 Gbps) 1 x micro HDMI |
Ini merupakan spesifikasi dari notebook ASUS EeeBook E202.
Kalau kamu gak terlalu paham tentang spesifikasi di atas,
cari review nya saja. Biasanya gadget keren pasti banyak yang nge-review.
Apalagi brand terkenal seperti ASUS. Yang terbukti produk-produknya telah memenangkan 4,256 penghargaan internasional dan berbagai pujian di
tahun 2013, sepadan dengan lebih dari 11 penghargaan per hari. (https://www.asus.com/id/Award/)
Berikur contoh review sederhana notebook ASUS EeeBook
E202.
Untuk seri yang satu ini ASUS menerapkan konsep minimalis. Diwujudkan dengan ukuran mungil yang stylish. Dengan dimensi 29.7 x 19.4 x 2.14 cm dan berat yang hanya 1.25 Kg. Pasti membuat notebook ini mudah untuk dibawa dan juga disimpan. Meski kecil, notebook ini memiliki layar 11.6 inci yang siap memanjakan penggunanya saat sekedar menonton film atau mengerjakan tugas.
Untuk seri yang satu ini ASUS menerapkan konsep minimalis. Diwujudkan dengan ukuran mungil yang stylish. Dengan dimensi 29.7 x 19.4 x 2.14 cm dan berat yang hanya 1.25 Kg. Pasti membuat notebook ini mudah untuk dibawa dan juga disimpan. Meski kecil, notebook ini memiliki layar 11.6 inci yang siap memanjakan penggunanya saat sekedar menonton film atau mengerjakan tugas.
ASUS EeeBook E202 ini sangat cocok digunakan anak muda.
Apalagi notebook yang hadir dalam versi Windows 10 ini tersedia dalam pilihan
warna Black, Silk White, Dark Blue,
Thunder Blue dan Red Rouge. Yang mana akan menambah kesan elegan untuk
anak muda.
Penampilan sudah oke punya. Ditambah notebook seharga Rp 3.249.000 ini juga baik performanya. Itu
dibuktikan karena, notebook yang berukuran sebesar kertas A4 ini menggunakan
prosesor Intel hemat daya, yang mana masa aktif baterai dapat mencapai 8 jam
dan dapat diisi ulang dengan cepat melalui port USB 3.1 Type-C. Wow, keren dan unik. Ketahanan notebook ASUS EeeBook
E202 ini sangat mumpuni. Menjadikan kita tidak akan khawatir ketika
menggunakannya.
Bukan hanya faktor penampilan saja. Notebook ini sesuai
untuk kawula muda, karena selain mengutamakan penampilan dan ketahanan, faktor
kenyamanan tetap diperhatikan. Terbukti dengan
touchpad yang responsif untuk memudahkan kegiatan scrolling. Keyboard dari ASUS EeeBook E202 juga sangat nyaman
digunakan, karena menggunakan desain one-piecce
chiclet. Wi-fi yang disematkan pasti
akan membuat pengguna nyaman berselancar di internet. Tak lupa ASUS menyulap
notebook ini dengan Fan less design, agar tidak rewel saat digunakan
terlalu lama. Jadi kamu gak perlu malu jika mengerjakan tugas di ruang publik,
notebookmu gak bakal ngeluarin suara bising.
Semua sudah disiapkan secara rapi. Tinggal beli gadgetnya.
Eits, jangan keburu-buru. Masih ada cara agar kamu tidak mengeluarkan semua
uangmu. Gimana caranya? Usahakan membeli gadget di akhir tahun. Karena,
kebanyakan toko-toko sedang cuci gudang. Dan pasti harganya akan turun banyak.
Tapi, kalau kamu merasa itu terlalu lama. Mungkin kamu dapat
membeli gadget di pameran elektronik. Harganya juga lebih murah dari
biasanya. Terlebih ada banyak penjual dalam satu tempat. Jadi kamu juga bisa
membandingkan harga yang sesuai.
Nah, itu tadi tips untuk kamu yang ingin membeli gadget
dengan uangmu sendiri. Kesimpulannya, ada baiknya kamu menguji seberapa
keproduktifanmu sebelum mendapatkan yang kamu ingin. Daripada kamu menjadikan
ketidakpunyaanmu sebagai alasan tidak produktif. Dan dengan cara-cara di atas,
pasti akan membuatmu lebih produktif setelah mempunyai sebuah gadget impian. Gadget seperti ASUS EeeBook E202 yang cocok untuk menopang kegiatanmu dan mendukung
produktifitas kerjamu.
14 Comments
iya bener. kalo mau beli sesuatu dgn uang sendiri yg saat ini belom banyak uangnya, ya mesti nekan pengeluaran dengan nabung, cari kerjaan sampingan, dan tak lupa menyesuaikan dgn kebutuhan. karena kalo dapat spek yg tinggi tapi gakepe, padahal udah mahal, kan sayang, yak.
ReplyDeletemoga sukses lombanyaaaaa... :D
Iya percuma juga gadget harga motor tapi cuma tau cara nenteng doang haha
DeleteMakasih doanya bang
Menabung sampai saat ini aku selalu usahakan. Baik dengan sengaja ataupun tidak. Artinya kalau dengan sengaja bisa seperti tipsnya mas Rizqi diatas, yakni dengan menyisihkan misal satu bulan 100k atau lebih.
ReplyDeleteKalau tak sengaja aku biasanya simpan uang kembalian ke warung atau bekas beli apa untuk ditabung. Terutama uang receh.
Kebetulan aku sendiri punya beberapa kenalan yang suka cari uang receh. Terkadang belum satu tahun sudah terkumpul 500k lebih.
Biasanya aku gini, pisahkan uang receh yang ada. Misalnya uang receh 100 rupiah khusus di botol satu, 200 botol yang kedua, 500 botol yang ketiga. Gitu terus. Dan satu lagi, uang 2000-an biasanya kalau aku punya, gak aku anggap uang pribadi. Artinya sudah jadi kewajiban untuk dimasukan ke dalam celengan.
Tujuanku untuk dipisah-pisahkan ke dalam botol gitu, agar mudah ketika dibuthkan, dan mudah juga untuk ditukarkan :)
Kalo nominal besar biar tujuannya cepat tercapai.
ReplyDeleteNah kalo untuk keseharian kebiasaan mas andi cocok banget diterapin, uang receh kadang males dipakejuga hehe
Mending ditabung sapa tau jadi tambah trus. Apalagi ada yg nyari.
Itu temennya, uang receh mau diapain mas?
Thankyou mas dah menambahkan saran yg berguna banget :D
Kebetulan temanku itu kerja di warung, seperti indomaret gitu, jadi memang butuh buat kembalian.
DeleteSelain itu ada beberapa kenalan juga warung, tentu mereka buat kembalian..he
Sama-sama mas Rizqi :)
Saling follow aja ya, biar bisa mengikuti updetan tulisan terbarunya :)
Udah aku follow mas ..
Wah mantap mas,
DeleteSudah saya ikuti kegiatan ramadhannya mas :D
Dari dulu pakai ASUS. Emang keren nih spesifikasinya..
ReplyDeleteTerima kasih sudah ikutan #E202BlogCompetition. Good luck yaaa...
ReplyDeleteTerima kasih juga mbakk,
DeleteSukses tuk lombanya #E202BlogCompetition
wahhhh iya tuhh, terkadang kalo beli dengan uang sendiri kebanggan nya lebih besar deh daripada yang minta minta girtu
ReplyDeleteLebih puas jugaa
DeleteKeren reviewny lengkap banget gan, mampir ya ke blog q. salam kenal juga gan.
ReplyDeleteThankyou gann, siap nihh menuju ke blog agan hehe
DeleteNahh, cocok untuk semua kalangan bangetss
ReplyDeleteSilahkan berkomentar